Tno
Netnews.id, KUBU RAYA – Perkumpulan Merah Putih (PMP) Kabupaten Kubu Raya berkunjung ke Mapolres Kubu Raya, Kamis sore (23/9/2021). Kunjungan tersebut dilakukan sejumlah ketua organisasi adat budaya lintas etnis yang tergabung dalam PMP Kabupaten Kubu Raya kepada Kapolres Kubu Raya, AKBP. Jerold HY Kumontoy.
Kunjungan PMP Kabupaten Kubu Raya tersebut disambut langsung Kapolres Kubu Raya, AKBP Jerold HY Kumontoy yang didampingi Kasat Intel, Iptu Hasiholand Saragih. Sementara dari PMP Kubu Raya hadir Ketua PMP Kubu Raya, Edi Suhairul yang didampingi Sekretaris, Yohanes Adam, Ketua MABM Kubu Raya, Suharso, SH, Ketua KKK (Minahasa), Yantje Tambariti, Ketua DAD, ILP IKBM, MABT, KKSS, KMB, dan sejumlah pengurus organisasi adat budaya lainya.
Kapolres Kubu Raya, AKBP Jerold HY Kumontoy sangat menyambut baik kedatangan PMP Kubu Raya dan berharap terjalin hubungan baik serta dukungan dari semua organisasi adat lintas etnis yang ada untuk kemajuan serta keamanan wilayah di Kubu Raya.
“PMP yang terdiri dari semua etnis di Kubu Raya ini adalah kekuatan kami sehingga sinergisitas dalam membangun serta menjadikan daerah ini semakin baik dan semakin menanjak dapat berjalan bersama,” ungkap Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga berharap PMP Kubu Raya bisa memberikan himbauan serta ajakan untuk mensukseskan program vaksinasi yang saat ini sedang gencar dilakukan dan mengajak semua warga untuk menghindari berladang dengan cara membakar lahan.
“Hal tersebut penting karena perlu dukungan dari semua pihak termasuk dari tokoh-tokoh lintas etnis ini, apalagi daerah kita ini sangat rentan terjadinya karhutla, oleh karena itu kami tidak henti-hentinya selalu menghimbau dan saya harap PMP juga melakukan hal yang sama,” harap AKBP Jerold HY Kumontoy.
Sementara itu Ketua PMP Kubu Raya, Edi Suhairul juga menyambut baik ajakan himbauan yang disampaikan oleh Kapolres, Edi juga mengatakan bahwa silahturahmi PMP Kubu Raya selain ingin mempererat hubungan juga meminta dukungan dari Polres kubu Raya terkait dengan permasalahan-permasalahan sosial kemasyarakatan yang biasanya dialami oleh warga Kubu Raya.
“Tidak semua masalah itu harus dilakukan dengan penegakan hukum, pendekatan emosional kearifan lokal juga sangat diperlukan, oleh karena itu penanganan masalah yang dilakukan TNI dan Polri dengan cara humanis sangat diperlukan,” ujar Edi.
Hal senada juga disampaikan Ketua MABM Kubu Raya, Suharso bahwa, meskipun dirinya baru mendapatkan mandat sebagai ketua MABM Kabupaten Kubu Raya akan tetapi dirinya yang memang putra kelahiran Kubu Raya memahami betul tentang karakteristik masyarakat Kubu Raya.
“Keberadaan Polres Kubu Raya ini tentu sangat berdampak positif bagi warga disini, oleh karena itu sinergisitas antara Kepolisan dan masyarakat sangat diperlukan, dalam semua hal termasuk pencegahan karhutla itu,”ungkap Suharso.
Suharso juga berharap dengan silahturahmi dan berkumpulnya organisasi lintas etnis di Kubu Raya ini akan semakin membuat daerah ini maju dan berkembang.
Yohanes Adam, Ketua DAD Kecamatan Sungai Raya juga mengatakan bahwa, kesadaran hukum masyarakat harus terus dilakukan dan semua ketua etnis siap menjadi mitra Kepolisian dalam hal tersebut.
Editor : Barlian