Netnews.id, WAJOK HILIR– Madrasah Aliyah Rahmatan Lil Alamin, Kecamatan Jungkat, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat menggelar launching Dhuha Berkah di Mushola MA Rahmatan Lil Alamin, Sabtu (28/8/2021).
Kegiatan perdana ini dipimpin langsung oleh Sekretaris PBNU Kabupaten Mempawah, Mahmud Jayadi,S.Ag dengan tema “Dhuha Meraih Berkah”.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat membangkitkan nilai positif yang bersifat spiritual dan menjadi pembiasaan kegiatan di lingkungan madrasah agar terciptanya generasi muda milenial yang berakhakul karimah. Harapan saya generasi muda millenial saat ini harus memiliki dua hal didalam kehidupannya yaitu meningkatkan kecerdasan intelektual dan kecerdasan spiritual dimana dua kecerdasan tersebut bisa di ciptakan di madrasah,” ujar Mahmud Jayadi saat mengawali kegiatan.
Kepala sekolah Madrasah Rahmatan Lil Alamin, Sri Dafiyanti, S.Pd mengatakan program Dhuha Berkah ini merupakan salah satu cara madrasah untuk mencapai visi misi madrasah.Yakni mencetak insan yang bertaqwa, beramal, berilmu dan terampil dengan melaksanakan kegiatan yang bernuansa agamis.
Dengan di laksanakan sholat dhuha berjamaah ini, kata Sri, akan membangkitkan kembali semangat baru bagi pelajar setiap harinya.
Selain melatih siswa, Pembiasaan Shalat Dhuha yang dimulai pada Jam 07.00 WIB ini menurut Sri memiliki nilai kerja keras karena dilakukan saat menyongsong matahari. Ia meyakini rezeki berupa Ilmu akan diperoleh para pelajar itu sendiri jika konsisten menjalankan Shalat Dhuha.
“Dengan di laksanakan sholat dhuha berjamaah ini akan membangkitkan kembali semangat baru setiap harinya dan semoga hari ini lebih baik lagi dari hari kemarin karena Allah SWT akan selalu menemani di setiap langkah kita,” kata Sri kepada media ini.
Sementara itu, Waka Kesiswaan madrasah aliyah Rahmatan Lil Alamin, Yunita Arsa Pramita, SH, juga menyampaikan kegiatan tersebut tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Sebelum kegiatan dimulai, para pelajar yang hendak memasuki area madrasah terlebih dahulu diwajibkan untuk mencuci tangan, mengecek suhu tubuh, hingga memakai masker.
“Kegiatan dhuha ini tetap menerapkan protkes covid-19 yang mana terlihat para siswa menggunakan masker dan cek suhu ketika masuk di lingkungan madrasah,” pungkasnya. (*/rd).
Editor : Raditya